DATANGLAH SEBAGAIMANA ENGKAU ADA
"Dapatkah orang Etiopia mengganti kulitnya atau macan tutul mengubah belangnya? Masakan kamu dapat berbuat baik, hai orang-orang yang membiasakan diri berbuat jahat?" (Yeremia 13:23).
Allah tidak memandang semua. Kesalahan itu sama besarnya; melainkan ada tingkatan kesalahan itu di dalam perkiraanNYA, sebagaimana di dalam pandangan manusia; akan tetapi bagaimana kecilnyapun kesalahan itu atau hal itu tampak di dalam pandangan manusia, tidak ada kesalahan kecil di dalam pandangan Allah. Pertimbangan akal manusia berbeda-beda, tidak sempurna, tetapi Allah memandang segala sesuatu itu sebagaimana mereka ada. Pemabuk dipandangNYA hina, dan dikatakan bahwa dosanya itu akan menghambat dia ke sorga; sementara kesombongan, kekikiran, ketamakan terlalu sering membuat noda dalam hidup. Akan tetapi segala perkara ini dipandang dosa yang bertentangan kepada Allah; karena perbuatan itu berlawanan dengan kebajikanNYA, dengan kasih yang tidak kenal kepentingan sendiri yang menjadi suasana dunia yang yang tidak jatuh ke atas dosa. Orang yang jatuh kedalam dosa yang lebih besar, lalu mungkin ia merasa malu atas perbuatannya itu dan merasa kemiskinan jiwanya dan merasa pula perlunya ia menerima kasih karunia Kristus; tetapi orang sombong merasa tidak perlu, dengan demikianlah hati tertutup terhadap Allah, dan menutupkan berkat-berkat yang tidak terhingga yang disodorkanNYA dengan kedatangan itu...
Jikalau engkau melihat dosa-dosamu yang banyak itu, jangan tunggu sampai dirimu menjadi lebih haik. Berapa banyak orang yang merasa dirinya belum cukup baik untuk datang kepada Kristus. Adakah engkau berharap menjadi lebih baik dengan segala usaha yang engkau perbuat sendiri?... Bantuan yang dapat kita peroleh hanya terdapat di dalam Allah. Kita tidak perlu menunggu keyakinan yang lebih kuat, kesempatan yang lebih baik, atau perangai yang lebih kudus. Kita tidak dapat melakukan sesuatu bagi diri kita sendiri. Kita haruslah datang kepada Kristus sebagaimana kita ada.
Serahkanlah dirimu kepada Kristus tanpa bertangguh-tangguh; hanya IA sendirilah dengan kuasa kasih karuniaNYA dapat menebus engkau dari kebinasaan. Hanya IA sendirilah yang dapat mengembalikan kuasa moral dan mentalmu sehat seperti semula. Hatimu dapat kembali menjadi hangat melalui kasih Allah; pengertianmu, akan menjadi terang dan dewasa; angan-angan hatimu, akan diterangi, menjadi murni dan tajam; kemauan hatimu akan diangkat tinggi dan disucikan, taat dibawah pengendalian Roh Allah. Engkau akan dapat menentukan sifatmu sesuai dengan apa yang engkau pilih. Apabila engkau mau berbalik, berhentilah berbuat jahat dan belajarlah berbuat perkara yang baik, maka engkau akan sungguh-sungguh berbahagia; engkau akan sukses di dalam perjuangan hidupmu, dan bertumbuh menuju kemuliaan dan hormat di dalam kehidupan yang lebih baik daripada kehidupan yang sekarang ini.
"Dapatkah orang Etiopia mengganti kulitnya atau macan tutul mengubah belangnya? Masakan kamu dapat berbuat baik, hai orang-orang yang membiasakan diri berbuat jahat?" (Yeremia 13:23).
Allah tidak memandang semua. Kesalahan itu sama besarnya; melainkan ada tingkatan kesalahan itu di dalam perkiraanNYA, sebagaimana di dalam pandangan manusia; akan tetapi bagaimana kecilnyapun kesalahan itu atau hal itu tampak di dalam pandangan manusia, tidak ada kesalahan kecil di dalam pandangan Allah. Pertimbangan akal manusia berbeda-beda, tidak sempurna, tetapi Allah memandang segala sesuatu itu sebagaimana mereka ada. Pemabuk dipandangNYA hina, dan dikatakan bahwa dosanya itu akan menghambat dia ke sorga; sementara kesombongan, kekikiran, ketamakan terlalu sering membuat noda dalam hidup. Akan tetapi segala perkara ini dipandang dosa yang bertentangan kepada Allah; karena perbuatan itu berlawanan dengan kebajikanNYA, dengan kasih yang tidak kenal kepentingan sendiri yang menjadi suasana dunia yang yang tidak jatuh ke atas dosa. Orang yang jatuh kedalam dosa yang lebih besar, lalu mungkin ia merasa malu atas perbuatannya itu dan merasa kemiskinan jiwanya dan merasa pula perlunya ia menerima kasih karunia Kristus; tetapi orang sombong merasa tidak perlu, dengan demikianlah hati tertutup terhadap Allah, dan menutupkan berkat-berkat yang tidak terhingga yang disodorkanNYA dengan kedatangan itu...
Jikalau engkau melihat dosa-dosamu yang banyak itu, jangan tunggu sampai dirimu menjadi lebih haik. Berapa banyak orang yang merasa dirinya belum cukup baik untuk datang kepada Kristus. Adakah engkau berharap menjadi lebih baik dengan segala usaha yang engkau perbuat sendiri?... Bantuan yang dapat kita peroleh hanya terdapat di dalam Allah. Kita tidak perlu menunggu keyakinan yang lebih kuat, kesempatan yang lebih baik, atau perangai yang lebih kudus. Kita tidak dapat melakukan sesuatu bagi diri kita sendiri. Kita haruslah datang kepada Kristus sebagaimana kita ada.
Serahkanlah dirimu kepada Kristus tanpa bertangguh-tangguh; hanya IA sendirilah dengan kuasa kasih karuniaNYA dapat menebus engkau dari kebinasaan. Hanya IA sendirilah yang dapat mengembalikan kuasa moral dan mentalmu sehat seperti semula. Hatimu dapat kembali menjadi hangat melalui kasih Allah; pengertianmu, akan menjadi terang dan dewasa; angan-angan hatimu, akan diterangi, menjadi murni dan tajam; kemauan hatimu akan diangkat tinggi dan disucikan, taat dibawah pengendalian Roh Allah. Engkau akan dapat menentukan sifatmu sesuai dengan apa yang engkau pilih. Apabila engkau mau berbalik, berhentilah berbuat jahat dan belajarlah berbuat perkara yang baik, maka engkau akan sungguh-sungguh berbahagia; engkau akan sukses di dalam perjuangan hidupmu, dan bertumbuh menuju kemuliaan dan hormat di dalam kehidupan yang lebih baik daripada kehidupan yang sekarang ini.
Post a Comment